.do-not-copy { -webkit-user-select:none; -khtml-user-select:none; -moz-user-select:none; -ms-user-select:none; user-select:none; }

Rabu, 06 November 2019

Bayar Tagihan PDAM kini lebih mudah dengan Mandiri Syariah Mobile


BALIKPAPAN, NMK-Sejak dunia digital memberi banyak kemudahan, sejak itu pula transaksi perbankan melalui ponsel atau populer dengan sebutan mobile banking menjadi tolak ukur nasabah setelah kualitas layanan dan kelengkapan produk perbankan. Walhasil, semakin banyak kemudahan transaksi yang ditanam, semakin antusias masyarakat menggunakan layanan suatu perbankan. Sebab mobile banking memungkinkan segala aktivitas dapat dilakukan dengan sangat mudah dari dalam genggaman. Tidak terhalang jarak apalagi waktu.

Dalam rangka menambah kenyamanan dan kemudahan bertransaksi, Bank Syariah Mandiri cabang Balikpapan pun menghadirkan layanan pembayaran tagihan PDAM melalui mobile banking. Hasil kerja sama dengan PDAM Tirta Balikpapan. “Kerja sama ini sudah ada sejak September lalu. Kemudian kami menggelar grand Launching 1 November 2019 bertepatan HUT ke-20 BSM,” kata Branch Manager Kantor Cabang Balikpapan Andi Asni usai grand launching akhir pekan kemarin.

Pembayaran tagihan PDAM melalui mobile banking BSM memungkinkan nasabah melakukan transaksi kapan pun selama 24 jam. Cukup masukkan kata kunci PDAM Balikpapan kemudian nomor pelanggan dan melakukan pembayaran. Dalam hitungan detik, pembayaran akan terkonfirmasi.

Ia optimis, kemudahan tersebut akan mendongkrak pengguna transaksi perbankan melalui ponsel atau smartphone. Disebutkan, saat ini ada 40 persen dari total 6 ribu nasabah di Balikpapan yang menggunakan mobile banking BSM. Termasuk, memacu jumlah nasabah baru. Utamanya dari kalangan pelanggan PDAM. Targetnya tumbuh 10 persen hingga akhir tahun. “Dengan kemudahan ini, pelanggan PDAM akhirnya beralih menjadi nasabah BSM dan menggunakan mobile banking BSM,” jelasnya.

Secara akurasi ia menyebut layanan transaksi perbankan melalui ponsel menawarkan banyak kemudahan pembayaran. Seperti pembayaran tagihan listrik, belanja online beberapa marketplace ternama dan masih banyak lagi. Setelah PDAM Kota Balikpapan, kerja sama serupa juga akan dibangun dengan PDAM Kota Samarinda dan kota-kota lainnya di Kaltim. “Karena PDAM perusahaan lokal maka kerja samanya dibuat di masing-masing daerah. Sedangkan lainnya, cukup di kantor pusat dan akan terkoneksi secara otomatis di seluruh daerah,” gebunya.

Dalam kesempatan yang sama, Kepala Sub Bagian Perangkat Lunak Sistem Informasi PDAM Tirta Balikpapan Alfiansyah mengatakan kerja sama tersebut merupakan kesekian kalinya bersama perbankan. “Harapannya semakin banyak kemudahan pembayaran, pelanggan semakin aktif membayar,” serunya. Dikatakannya, dari total 102.498 pelanggan posisi 1 November 2019, sebanyak 84 persen pelanggan yang membayar periode bulan yang sama. Sisanya cenderung menunda dan melakukan pembayaran periode berikutnya.

Lanjut dia menerangkan, kemudahan metode pembayaran tersebut bukan kali pertama. Karena seluruh mekanisme pembayaran termasuk pendaftaran pelanggan baru, dilakukan oleh mitra kerja alias pihak ketiga. “Tujuannya kemudahan bagi seluruh pelanggan,” pukaunya.

Dalam grand launching, Direktur Umum PDAM Tirta Balikpapan Gazali Rahkman berkesempatan melakukan pembayaran melalui mobile banking BSM dari ponselnya. Dalam hitungan detik, pembayaran yang dilakukannya terkonfirmasi valid. (run)

Tidak ada komentar: