.do-not-copy { -webkit-user-select:none; -khtml-user-select:none; -moz-user-select:none; -ms-user-select:none; user-select:none; }

Selasa, 13 November 2018

Polda Kaltim Sosialisasi Tim DVI Polri di Mapolda Kaltim

BALIKPAPAN, MOB-Polda Kaltim gelar sosialisasi Disaster Victim Identification (DVI) bersama kedokteran kepolisian (dokpol) T.A 2018 oleh Pusdokkes Polri di Ruang Mahakam Polda Kaltim, Selasa, (13/11/2018). 

Kegiatan tersebut turut dihadiri, Wakapolda Kaltim serta Pejabat Utama Polda. Para narasumber dari Pusdokkes Polri Kombes Pol dr. Adang Azhar, Sp. F,DFM, AKBP dr. Lastri Riyanti, MARS, AKP Ifan Wahyudi,S.Si,M.Biotech serta peserta sosialisasi Polri, TNI dan Instansi terkait lainnya. 

Dalam amanat Kapolda Kaltim menyambut baik dilaksanakannya sosialisasi Disaster Victim Identification DVI di Polda Kaltim ini. “Keberadaan DVI sangat penting sebagai suatu prosedur yang telah ditetapkan untuk mengidentifikasi korban sebuah insiden atau bencana," ujar Kapolda Kaltim Irjen Pol Drs. Priyo

Sosialisasi tersebut juga penting sebagai momen untuk memberikan informasi dan pengetahuan tentang DVI. "Agar terwujud keseragaman pemahaman dan persepsi tentang prosedur DVI dalam melakukan proses identifikasi terhadap korban bencana alam sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan,” Kapolda Kaltim. 

Mengingatkan maksud dan tujuan sosialisasi tersebut adalah untuk memberikan bekal pengetahuan tentang prosedur DVI. Sehingga, para personil DVI dapat memahami pelaksanaan tugasnya dengan baik, sehingga berimplikasi terhadap peningkatan kinerja DVI Polri. Keberadaan DVI sendiri telah banyak berperan dalam pengungkapan kasus. 

Khususnya korban bencana alam yang sangat urgen dan telah banyak membantu proses penyidikan Polri. "Untuk itu dengan adanya sosialisasi ini, para personil kesehatan Polri dan DVI Polri maupun tim DVI Instansi terkait lainnya dapat memahami secara utuh prosedur DVI dalam penanggulangan identifikasi korban bencana," ucap Kapolda Kaltim Irjen Pol Drs Priyo. 

"Kami berharap personil tim DVI Polri dapat profesional dan lebih siap lagi dalam menghadapi tugas identifikasi korban bencana alam. Sehingga apabila kesuksesan dalam mengungkap kasus terwujud, dapat meningkatkan kepercayaan publik terhadap Polri,” jelasnya. 

Di akhir sambutannya, Kapolda meminta para peserta sosialisasi untuk mengikuti sosialisasi tersebut dengan sungguh-sungguh untuk memperoleh ilmu yang bermanfaat dan memberikan feedback atas materi yang disampaikan.(naim)

Tidak ada komentar: