Balikpapan, NMK-, Rencana Perumda Tirta Manuntung Balikpapan akan melakukan penggalian untuk memastikan kebocoran dan langsung melaksanakan perbaikan indikasi pipa bocor yang dipastikan pipa berdiameter 75 mm, 150 mm, 200 mm atau 500 mm.
Realisasi kegiatan ini sempat tertunda beberapa hari dari rencana sebelumnya
akibat cuaca yang belum mendukung.
Indikasi kerusakan berada di Jalan Sukarno Hatta Km.3,5 Persis di depan TPU Muslim, posisi kebocoran terketak di pinggir jalan kurang lebih 1.5 m arah menuju Muara Rapak.
Kepala Bidang Customer Care PDAM Balikpapan Suryo Hadi Prabowo atau biasa disapa Kang Uyo mengatakan waktu pelaksanaan pengecekan sekaligus perbaikan segera dilakukan pihaknya pada malam ini Senin, 15 Maret 2021 dimulai pada 21.00 wita sampai selesai.
"Target pekerjaan lebih cepat lebih baik, diupayakan subuh paginya segera selesai, mengingat arus lalu lintas pagi besoknya akan disibukkan kembali," ungkap Suryo.
Sebagai antisipasi dalam pelaksanaan perbaikan malam ini, suryo menhimbau agar selama distribusi air memungkinkan masih mengalir diharapkan pelanggan dapat menampung air, mengingat distribusi air ke rumah - rumah dipastikan akan terganggu.
Sementara Direktur Teknik, Arief Purnawarman menyampaikan permohonan maaf yang sebesar besarnya atas ketidak nyamanan ini, terutama kepada pelanggan yang daerahnya lebih dahulu mengalami tekanan distribusi yang kecil bahkan tidak mengalir lebih sama sekali.
Untuk diketahui lokasi aliran daerah yang diperkirakan mengalami gangguan : Jln. Sukarno Hatta (Perum. Ramayana, Komplek Den Zipur, Kaltim Post, Jln. Berantas, Jln. Perintis/Perum. Sumber Indah), Jln. AW Syahrani (Perumnas, Pelabuhan Ferry, Jln. LKMD, Jln. Minangkabau), Gunung Polisi, Pandan Sari, Jln.Telindung, Jln. Padat Karya, Inpres I - IV, Perum.Somber, Jln. Gn. Satu, Jln. Gn. Empat, Jln. Gn. Bugis, Asrama Bukit, Sidomulyo, Kampung Baru Ujung, Jumpi, Sidodadi, Jln. Borobudur, Kampung Baru Ilir, dan aliran yang berasal dari IPAM Batu Ampar. (rilis humas/im).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar