Balikpapan, NMK-Forum Silaturahmi Husnul Khotimah (FSHK) Kota Balikpapan menggelar pengajian sekaligus silaturahmi perdananya dengan melibatkan segenap komponen masyarakat terkait di Ballroom Hotel Gran Senyiur Balikpapan, Jumat (22/3/2019).
FSHK merupakan wadah pertemuan dalam bingkai silaturahmi yang dibalut dengan tausyiah untuk tetua-tetua yang ada di Kota Balikpapan secara khusus. Kali ini yang hadir para pensiunan, baik itu dari ASN, TNI-Polri maupun tokoh masyarakat yang sudah sepuh hingga masyarakat umum.
"Husnul Khotimah, wadah silaturahmi untuk para orang berumur di Kota Balikpapan, kenapa? Karena pada hakikatnya nanti kita akan kembali kepada Allah SWT. Ini tujuan utamanya," jelas H Abdul Muis Abdullah, koordinator FSHK Balikpapan pada media ini usai acara.
Menurutnya, cabang Kota Balikpapan ini akan lebih dikembangkan, dengan mengulang rutinitas setiap hari jumat perbulannya di tempat yang sama.
Katanya, hal ini tidak lepas dari bantuan dan dorongan dari pembina FSHK Kaltim.
Yos Sutomo punya tekad yang luar biasa untuk mengajak dan menyadarkan orang yang sudah berumur, karena di usia senja, orang akan lebih mengingat Allah. Dengan forum ini, manusia kembali rukun, menyatu, menyiapkan masa depan," paparnya.
Lebih lanjut, Abdul Muis menjelaskan, bahwa objek silaturahmi tidak hanya dikhususkan untuk yang tua saja, yang muda juga tidak dilupakan. Hal ini senada dengan ucapan pembina FSHK, Yos Sutomo.
"Tidak hanya yang sepuh, nanti akan ada seri kedua. Jadi bukan hanya pensiunan-pensiunan saja. Nantinya akan ada dari pejabat, ilmuan hingga mahasiswa, kita kumpul bersama," jelas owner Hotel Grand Senyiur ini.
Harapannya, anak muda juga ikut bersilaturahmi, punya harapan besar untuk menggapai asa dan akan tahu dimana esok akan melangkah. "Ini pentingnya silaturahmi," tegasnya.
Yos juga berharap, kegiatan silaturahmi ini bisa menjadi syi'ar untuk semua perhotelan agar melakukan hal serupa.
"Yang penting kebersamaannya. Kalau mengutip istilah jawa 'mangan ora mangan sing penting ngumpul'. Barulah nama Balikpapanku, kubangun, kujaga, kubela," tandasnya.
Pengajian dimulai dengan persembahan rabbana dari Majelis Ta'lim Kota Balikpapan, lalu memunajatkan doa kepada Tuhan Yang Maha Esa hingga Tausyiah oleh Ulama Kharismatik K.H Muhammad Hambali dari Bandung dan Ust. H Agus Choirul Huda. (naim )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar