Salah satu dari 13 instansi itu adalah Perumda Tirta Manuntung Balikpapan, yang turut mendukung sistem layaban satu atap di Mal Pelayanan Publik tersebut.
Haidir Effendi, Direktur Utama Tirta Manuntung Balikpapan mengatakan bahwa pelayanan ini merupakan salah satu cara perusahaannya memberi ruang untuk melakukan percepatan dalam merespon semua permasalahan yang terjadi didalam Pelayanan Air Bersih kepada masyarakat Kota Balikpapan.
"Seperti pengaduan, info tagihan, info syarat pemasangan baru dan pembayaran tagihan pada loket terpusat. Harapannya dengan fasilitas ini masyarakat akan mendapat kenyamanan dalam "One All Service", dimana masyarakat bisa berurusan apa saja di ruang ini, bukan hanya pelayanan air bersih tetapi juga urusan pelayanan publik lainnya," jelas Haidir.
Selain itu Elvin menambahkan bahwa di Mal Pelayanan Publik juga menyediakan satu tenant untuk pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).
"Di sini juga ada gerai UMKM. UMKM andalan kota Balikpapan bisa memamerkan kegiatan dan produknya di sana," pungkas Elvin. (rilis pdam/naim).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar